Monday, December 26, 2005

Kekerasan Rumah Tangga (The Cockroaches Killing)

Hari ini, aku dan astri lagi bersihin kontrakan. Dan apa yang kita temukan? A bunch of cockroaches! Kita nemuin 14 mereka berkeliaran di kamar tidur. Hehe, rumah kalo belum ditempatin ya kayak gitu deh. Jadi ajang pesta. :p

Akhirnya mampir ke WS (toserba), beli Baygon dengan kemasan parfum yang baru. Actually kita juga mo beliin ice cream buat yaya dan ova, cuman karena kita bakal agak lama di kontrakan dan takut nanti leleh, jadinya nggak jadi deh. Maaf ya ya, ova..

14 kecoa akhirnya dibasmi, dan semoga itu sudah semuanya. Hm.., kita tidak menemukan tanda2 kehidupan lain. So, anggap saja sudah aman. :D

Anyway, kontrakan ini emang belum penuh. Mahaaall, kalo harus diisi semuanya dalam 1 waktu. Pelan2, yang penting tetap berusaha dan tidak memaksakan diri.

Doain ya temen2-ku yang ganteng2 dan cantik2, supaya kontrakan ini jadi surga dunia buat kami berdua.

Tuesday, December 20, 2005

Mabuk!

Nek ngombe EsterC dicampur karo Tolak Angin, diseduh dengan air hangat, kiro2 rasane koyok opo yo? Mtw.

Friday, December 02, 2005

Adat. What r u, anyway?

Dulu waktu aku SD, sering tahu bahwa adat istiadat ini memperkaya budaya bangsa, bangsa yang kemajemukannya kompleks. I don't care dengan itu, pikirku waktu masih kecil dulu. Semakin aku beranjak dewasa, masuk bangku kuliah, dan mulai banyak belajar tentang Islam, "I don't care"-ku tadi jadi lebih mantap, karena rasioku juga semakin berkembang.

Emang sih, setiap komunitas punya kultur/adatnya masing2 dan anggota yang berada di dalamnya, juga diwajibkan melakukannya. Bahkan sampe2, seseorang yang melanggar sebuah aturan adat, dipercaya oleh komunitasnya akan mendapatkan bala' (baca: musibah) dan sebaliknya. Astaghfirullah.

So, patutlah saya mempertanyakan, "Adat, what are you anyway? " Nun sewu niki nggih, tapi kok saya percaya hanya Allah saja yang bisa mendatangkan bala', atau menolak bala'.

Dan tanpa mengurangi rasa hormat saya kepada para sesepuh, mari kita evaluasi ketergabungan kita pada keyakinan yang kita miliki (ie. islam). Jangan2 secara tidak sadar, kita sudah sekian lama menduakan-Nya. Na'udzubillah.

Saturday, November 26, 2005

Nguantuk-e Pol!

Di tangga, lg di cengkareng! Jam setengah 3 dini hari, dan jelas masih ngantuk banget! Pfuh..Pengalaman yang pasti gak akan terlupakan. Ketinggalan pesawat, naik travel 1 malam, dan merapikan rambut sambil dalam perjalanan ke tempat user. Wakakakak.

Friday, October 07, 2005

Info Ramadhan via Ponsel

Nitip berita gembira dr temen:

Assalamu’alaikum wr. wb.,

Dherek2, bapak2, ibu2, mas2 kalian mbak2 yang berbahagia,

Dapatkan informasi tentang Ramadhan, Jadwal Imsyak (utk wilayah DIY dan sekitarnya) dan Siraman Rohani berupa Hikmah Ramadhan (dapat diakses dari nomor manapun di seluruh Indonesia) dengan mengakses Ramadhan Mobile bersama Gama Content Provider. Informasi yang dapat diperoleh antara lain:

1. Info Umum Ramadhan
Format : RMDINFO
Contoh : RMD INFO

2. Jadwal Imsakiyah (khusus wilayah DIY*)
Format : RMDJADWAL
Contoh : RMD JADWAL

3. Jadwal Imsakiyah tanggal tertentu (khusus wilayah DIY*)
Format : RMDJADWAL[Tgl_Ramadhan]
Contoh : RMD JADWAL 1

4. Langganan Jadwal Imsakiyah (khusus wilayah DIY)
Format : RMDON
Contoh : RMD ON

5. SMS KUIS (khusus wilayah DIY*)
Format : RMDKUIS
Contoh : RMD KUIS

6. SMS Jawab KUIS (khusus wilayah DIY*)
Format : RMDKUIS[Jawaban]
Contoh : RMD KUIS A

7. SMS Hikmah
Format : RMDHIKMAH
Contoh : RMD HIKMAH

8. SMS Fikih
Format : RMDFIKIH
Contoh : RMD FIKIH

9. SMS Fikih Khusus
Format : RMDFIKIH[SHALAT/PUASA/ZAKAT]
Contoh : RMD FIKIH PUASA

Kirimkan SMS sebanyak-banyaknya ke 6789 (telkomsel) dan 7890 (Indosat dan XL) mulai tanggal 5 Oktober 2005
layanan ini terselenggara berkat kerjasama antara Gama Content Provider dan operator seluler Indonesia.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Regards,
Rere
Gama Content Provider - Gamatechno
Jl. Cik Di TIro 34,
Terban, Yogyakarta

Wednesday, October 05, 2005

&*^%!^@$%&$

Kenapa pria menyukai wanita? Atau sebaliknya, kenapa wanita menyukai pria? Haah..pertanyaan yang aneh!

Dear Venus

Kekasih kamu menegur kamu dan bilang, "Kenapa selama ini kamu nggak pernah ngomong ke aku soal ini?" Pernah nggak fren denger kayak ginian? Pastilah pernah, minimal di sinetron2 remaja yang lagi tayang di tv. Biasa fren, konflik internal.

Pengarang buku Men are from Mars, Women are from Venus mengatakan (plus minus) bahwa laki2 dan perempuan itu berasal dari planet yang berbeda dan mereka bertemu di bumi, dan timbullah rasa suka di antara mereka. Berbeda dan saling jatuh cinta. Nggak percaya? Percaya aja deh. :D

Kebanyakan pasangan, tidak menyadari kalo pasangan mereka adalah berbeda (dari Mars/Venus). Duh. Mereka tuh pake bahasa mereka sendiri alih2 menggunakan bahasa universal (understanding). Ya mana nyambung? Jadinya ya konflik internal tadi itu tuh. Mbak2, orang Mars tuh suka mengasingkan diri dan memilih masuk ke gua bila ada masalah. So, buat ladies, cowok itu kayak gelang karet ya. Biarkan karet itu menjauh dan beri mereka waktu menyendiri. Tenang aja, nggak2 kalo mereka akan ninggalin kamu. Gelang karet kan kalo molor bakal balik ke bentuk semula (cmiiw). Mereka hanya butuh space u/ menyendiri di gua. Kalo kamu coba untuk paksa dia berbicara, sepertinya dia akan masuk lebih dalam lagi ke gua. Wagh, tambah parah deh! :)

Trus buat para cowok, catet juga nih! Kalo pasangan kamu lagi sedih, sebel, dsc (dan semacamnya), gak usah banyak omong ngasih nasihat, nasihat, dan nasihat. Cewek itu curhat karena mereka ingin didengar! Just like that! hanya ingin didengar. So fren, next time, cukup berikan dia 100% perhatian kamu, dengerin dia, dan pasti deh dia baekan. :D

nb: it is a re-post from my other blog @ awaludinz.blogs.friendster.com

Mati Masuk Surga

Nama Telkom mungkin sudah nggak asing lagi di telinga kita. Billing yang nggak jelas, pelayanan yang pilih kasih, dsb. Tapi bukan itu kenanganku dengan perusahaan ini. Never mind, itu lain kali saja ceritanya.

Aku kenal dengan seorang AM di Telkom Padang, nama beliau adalah Amrizal. Pak Am pernah bilang ke aku, kalau visi Telkom sekarang adalah Mati Masuk Surga. Nggak tahu ini kebenarannya 100% atau tidak, karena belum coba ngecek ke website atau tanya ke temen2ku di Telkom. Tapi bagaimanapun, ini kedengarannya menyenangkan. Bener nggak? Mati masuk surga! Kata beliau, tidak mungkin ada lagi pergantian visi setelah ini. Kenapa? Soalnya tidak ada visi yang greget-nya seheboh ini. Mau diganti apa coba? :D

Jadi inget Work Breakdown Structure. Aku pikir, tidak ada bedanya dengan to dolist. Eh setelah melihat sendiri contohnya di 4pm.com, ternyata yang tertulis di dalamnya bukanlah activities, tapi achievements. Artinya adalah, definisikan apa yang ingin dicapai dulu precisely, baru beraktivitas. Achievement-driven approach, kurang lebih kayak gitu istilahnya 4pm.

Anyway, visi hebohnya Telkom ini, semoga saja membuat pelayanan mereka lebih baik ke pelanggan. Melayani pelanggan dengan senyum dan tidak berbohong, kemudian memberikan tarif yang kompetitif sehingga membuat kita senang, bukankah itu bisa membuat visi ini lebih cepat terwujud? Amin. Semoga cepat terwujud. :)

nb: it is a re-post from my other blog @ awaludinz.blogs.friendster.com

Fren, kenapa kamu sedih?

Apakah kamu pernah merasa, Tuhan tidak adil terhadap kamu? Kamu merasa sudah taat kepada-Nya, dan tetap saja usahamu serasa tidak ada apa2nya, dan keadaanmu tidak pernah membaik?

Well, itu normal. Tabiat manusia adalah berkeluh kesah, dan seperti itu pula yang telah Allah katakan di Qur'an. Hidup hanya sekali, karena setelah kita meninggal (tak tahu kapan) maka tidak akan ada lagi kesempatan kedua. Keadaan ekonomi, penderitaan fisik, memang benar-benar terjadi pada diri kita dan kita terluka karena itu, tapi integritas kita tidak perlu ikut terluka juga. Jadi, jangan mengeluh. Maksud saya, inilah hidup dan plis.. jalanilah dengan sikap yang terbaik yang kita bisa lakukan. Di kala sempit, mari bersabar dan itu adalah kebaikan. Lalu kita berusaha dengan usaha yang keras dan cerdas untuk memperbaikinya, dan kemudian menyerahkannya ke Yang Maha Kuasa. Itulah yang kita hanya perlu lakukan. Hasilnya? :) Fren, Dia Maha Adil, dan kita percaya Dia akan kasih kita yang terbaik. Pasti! ;)

Perjalanan ini, somehow, pasti akan berujung dan ketika kita mencapainya, semoga hanya senyuman dan kegembiraan saja yang mengiringi kita pada hari dimana tidak ada perlindungan selain perlindungan-Nya. ;)

nb: it is a re-post from my other blog @ awaludinz.blogs.friendster.com

Di Gambir

Hm..kemaren kebetulan aku di Jakarta dan pulang ke Jogja via kereta. Keretaku Taksaka 1, dan nge-lag 1,5 jam. Hehe, biasa. Kalo nggak telat, nggak afdol. Gitu kata kiai.

Ada yang menarik. di setiap jalur kereta yang ada di stasiun, ada garis kuning yang menandakan batas maksimal seseorang boleh mendekati jalur. Jika dilanggar, sudah bisa dipastikan dia akan tewas tertabrak jika ada kereta yang melintas.

Ada 1 petugas di setiap jalur, untuk memastikan bahwa ketika kereta mau masuk ke stasiun, tidak ada calon penumpang pun yang mendekatinya di luar batas garis kuning. Semprat semprit, dan tidak ada lelahnya mengingatkan kita2 ini untuk awas..

Tapi dasar kita, kalo nggak dibentak nggak akan peduli. gitu kan? :) orang-orang, anak2 kecil, para pemuda, tetap saja melanggar batas itu. Rupanya curiousity mereka menyebabkan mereka tidak berhati-hati. Lha nek misale terjadi apa2 dengan mereka, trus itu gimana coba? Duh..mbok ya sesekali tertib dong, mas2 dan mbak2..

nb: it is a re-post from my other blog @ awaludinz.blogs.friendster.com

Friday, July 01, 2005

Aku lelah

Aku lelah. Capek.. can't even make a smile..

Wednesday, June 01, 2005

Share dong mimpinya!

Apakah visi menyesuaikan keadaan? Atau..keadaan yang diubah untuk mewujudkan visi? Misal nih. Kamu pengen jadi orang beragama yang taat. Eh, kost kamu ternyata (maaf neh) anak2nya suka mabok, gak pernah kuliah, dan suka begadang (maen remi, poker, dll). Kalo kamu teguh dengan visi kamu, ya pindah kost donk. Jauhi mereka. Jadilah proaktif dan ganti lingkungan dengan yang lebih baik. Ya gak? Kalo nggak ada duit buat sewa kost baru, ya minimal batasi pergaulan kamu dengan mereka.

Ada nih, sebuah PT (perguruan tinggi). Visinya bagus. Concern rektorat terhadap IT-pun bagus. Sangat apresiatif. Apapun pengennya dibuat online, sampe2 pendaftaran ujian masuk calon mahasiswa nih, juga online! Keren kan? Coba neh, siswa bisa daftar dari warnet. Trus yg punya koneksi internet di rumah, bisa daftar sambil tiduran. Mo jam 12 malam kek, mo jam 6 pagi kek, terserah. 24 jam online bung!

"Tapi..kalo ada yang nggak tahu tentang internet, trus gimana dong mas awal?" Aha, pertanyaan menarik! Solusi PT ini nih, dia buat franchise di beberapa kota (pendaftaran dan sekalian testnya disitu jg). Dijanjikan, akan ada koneksi internet bagus. Wis deh, dijamin gak pedhot2. Tapi kok..eh, jebule mota mati wae. Kadang hidup, kadang mati. Dan akhirnya offline. Yang ngentri pun ternyata panitia, bukan lagi peserta. Pake dikutip biaya2 entri segala. Hehe, padahal judul sistemnya pendaftaran online ujian masuk, dan uang kutip itu sangat menggelikan.Akhirnya ketahuan juga, betapa menyedihkan keadaan PT ini. Image-nya jelas tidak menggambarkan kebesaran namanya.

Anyway, visi itu penting dan harus ada. Keberadaan visi adalah mutlak bagi organisasi apapun. Untuk seluruh petinggi organisasi yang membaca ini, catet ya! visi ini harus di-share-kan ke semua orang, semua karyawan, semua staf, semua pengurus, bahkan tukang sapu sekalipun!

Kenapa harus di share? Karena kebersamaan itu penting dalam keharmonisan sebuah hubungan, dalam bisnis sekalipun.

Monday, May 30, 2005

Mempertanyakan keyakinan!

Anda yakin Tuhan itu Esa? Atau..Anda yakin Tuhan itu Ada?
Keyakinan kita terhadap eksistensi Tuhan, dan keber-agama-an kita pada akhirnya, seringkali didapatkan dari nasab. Keturunan. "Orang tua saya muslim. Makanya saya juga muslim.," ujar seorang kawan. Keyakinan bahwa Tuhan itu Esa, datang dari perasaan yang bersumber dari ketertundukan mutlak Anda pada keyakinan yang Anda miliki. Masih ada yang kurang, yaitu mengimani eksistensi-Nya dengan akal Anda.

Kenapa Tuhan itu harus Esa? Benturkanlah dengan akal Anda, karena itu adalah pemberian-Nya. Kalau tuhan itu ada 5, ya bisa carut marut alam semesta ini. Semua mengaku tuhan. Wah, akal kita pasti bicara: "Hm..pasti ada konflik tuh. Bisa jadi ada perpecahan antara 5 tuhan itu. Masa tuhan bertengkar? " Atau..Tuhan itu memang 5 wujudnya tapi tetep 1 dan atau sebaliknya. Kita yang berakal juga harusnya bingung, "Hah? tuhan berkepribadian ganda? Sesekali jadi tuhan 1, lain hari jadi tuhan 2, dst. Ah, kok gitu sih? tuhan gak konsisten".

Saturday, May 28, 2005

Apakah Anda Layak?!!

What is a team? Simply to say, menurut Pressman, tim adalah sesuatu yang keseluruhannya lebih besar dari jumlahan komponen/bagiannya. Sinergi..yap, itu adalah kata yang sepadan. Sinergi, selalu mengedepankan tujuan tim, dan otomatis menjaga dan selalu mendukung tim.

Sekarang aku tanya, di manapun Anda berada..apapun peran Anda.. apakah Anda sudah layak sebagai seorang anggota tim? Sudahlah, nggak usah bermimpi jadi leader (Masyaallah, leader itu tanggung jawabnya berat nanti ketika hisab).

Apakah Anda layak? Jika belum, ayolah kita usahakan. Alih2 membela diri sendiri (meskipun saya yakin argumen Anda benar), mari kita support temen kita dalam tim dan mencapai sinergi. Shall we?

Friday, May 27, 2005

Produk..atau Solusi sih?

Kalo produk, ya barangnya sudah jadi. Handphone contohnya. Siemens A25, Nokia seri 3, de el el..Seorang kawan nawarin kamu untuk beli Siemens A25, katanya muraaaah banget. Apakah kamu lantas beli? Tergantung, kamu cocok gak dengan fitur2nya? Jangan2 kamu nyari handset yang dilengkapi GigiBiru, atau kamera. Ya jelas gak ada. Kamu pasti nolak dong, meskipun harganya dimiringin (padahal udah miring!). Kamu akan lebih memilih T610-nya Sony Ericsson (misalnya). Spesifikasinya (produk itu) sudah fix, ya kayak gitu itu. Tinggal kamu.. butuh atau gak. Keterbatasan fitur yang ada dalam sebuah kemasan produk, akhirnya membuat konsumen memilih produk mana yang cocok untuk kebutuhan dia/organisasinya. Hal ini berlaku sama untuk segala hal, termasuk software.

Ingin sukses untuk jualan produk software? hm..menurut aku sih, pastikan dulu bahwa proses bisnis yang diadopsi di dalamnya sudah seragam. Seragam alias gak mungkin ganti2. Core business process-nya memang sudah distandarkan, dan (mungkin) sampe kiamat pun akan tetep kayak gitu. Kalo ada tambahan2 fitur di dalamnya, itu added value dan merupakan pembeda dengan kompetitor. Gak masalah.

Kalo solusi, barangnya boleh ada atau boleh gak ada. Yang jelas, barang akan menyesuaikan keinginan penggunanya. Kalo kebetulan punya sesuatu yang mirip, bagus itu..asallllllll..bisa di-custom dengan cepet!! Asallll...sesuatu itu adalah hal yang generik, atau yang sangat customizable, alias fleksible!! Kalo beda, ya sama aja. Kamu akan buat lagi baru sesuai dengan permintaan (karena kamu menawarkan solusi).

Pressman, di buku Soft. Eng. edisi ke-4 dia, bilang kalo sebenarnya semua hal yang dihasilkan dari sebuah proses rekayasa (software) adalah produk. Nah loh, bingung aku jadinya. Terminologi produk yang aku maksudkan di atas, berarti apa dong seharusnya? Hm..Mtw.!

Anyway, orientasi pada produk (istilahku lho, bukan Pressman) nantinya akan mengarahkan sebuah organisasi (profit) pada level mass production. Manufacturing.

Question, apakah ini yang akan kita bidik? Apakah ini pola bisnis yang kita tetapkan?

Monday, May 23, 2005

6 jam di Pasundan

Dengan santainya naik becak, ditemenin yayank dan sedikit obrolan dengan tukang becak, kita berdua menuju stasiun. Nyantai banget, sampe akhirnya kena amukan mamak (as usual) soalnya kereta nyaris mo datang. Tumben banget pasundan datang tepat waktu. Perumka lagi mood sepertinya. Hehe.

Eh lagu lama, tetep aja ternyata gak tepat waktu. Pasundan telat 10 menit, dan aku gak peduli soal itu. Aku pernah mengalami yang lebih parah soalnya. Anyway, akhirnya aku dan Astri dapet tempat duduk di gerbong nomor 4 (Cara ngitungnya gampang. Gerbong yang paling belakang, dialah gerbong nomor 1). Alhamdulillah. Kereta api memang biasanya rame kalo hari minggu, tapi syukurlah kita masih dapat tempat duduk.

Tempat duduk kita menghadap ke timur, dan 1 tempat duduk muat untuk 2 orang. Di depan kita ada 2 orang cowok: seorang tua, dan seorang baya. Gak banyak pembicaraan yang terjadi antara aku dan mereka. Mereka newbie soal perjalanan ini. Baru 2 kali naik kereta, katanya. Kaget, ternyata di dalam kereta tuh begitu hebohnya. :D

Pasundan, dan setiap kereta ekonomi lainnya, pasti meriah. Pasti heboh! Kamuu, akan selalu dihibur dan disapa. Hampir selalu sepanjang perjalanan, orang jualan, orang minta2, dan pengamen, pasti menyapa. Mereka akan memaksa bila gak diberi receh. Well, jelas ini salah satu pengalaman menarik untuk mengasah proaktifitas. Bagaimana untuk selalu menolak halus dan tersenyum pada mereka yang maksa minta receh? Gimana untuk selalu tenang meski dicolek dan mendengar teriakan2? Anda gak akan dapetin ini di kereta eksekutif atau semacamnya. I bet you won't. :)

Gak kerasa, Pasundan sudah melewati Janti fly over. Lempuyangan jelas sudah deket. Kita berdua prepare, dan tentunya mengamankan beberapa barang berharga supaya tidak berpotensi dicopet (pengalaman ini juga gak akan bisa didapetin di kereta eksekutif. Hahaha). Astri sepertinya sudah homesick banget, dan udah cukup lemes.

Lega rasanya kaki ini menyentuh lantai stasiun Lempuyangan. Kita langsung meluncur ke rumah, dan mengistirahatkan tubuh. Pfuh..menyenangkan. Kenapa? karena semuanya memang menyenangkan, dan lebih karena aku mengalaminya dengan seseorang yang aku sayangi. :)

Thursday, May 19, 2005

The Reality Awaiting Us in the Hereafter

The only source where we can learn the facts about life in this world and belief in the afterlife is the Qur'an, sent down as a guide for human beings and the teachings (Sunnah) of the Prophet (may God bless him and grant him peace).

God says in the Qur'an that life in this world is a temporary testing period for everyone, and that the afterlife is our eternal homeland. Everyone will have a reward in Paradise or Hell for all the deeds he has done over the lifetime he has spent in this world.

God reveals this truth in these words (Qur'an, 6: 32):
"The life of this world is nothing but a game and a diversion. The hereafter is better for those who do their duty. So will you not use your intellect?"

"The life of this world is nothing but a game and a diversion. The abode of hereafter-that is truly Life. " (Qur'an, 29:64).

Tuesday, May 17, 2005

Manusia mana yang tidak berubah?

Manusia selalu berubah.
Dan karena aku adalah seorang manusia,
Maka akupun berubah.
Tapi bagaimanapun,
Aku sempat marah dengan seseorang karena perubahanku ini.

Karena dia, aku menjadi lemah.
Karena dia, aku harus kehilangan waktu untuk diriku.
Karena dia, aku tidak bisa berbuat semauku.
Karena dia, terkadang akalku terganti oleh hati.
Karena dia, aku jatuh cinta.

Cinta membuat hariku jadi menyenangkan.
Cinta membuatku menikmati setiap detik dalam hidupku.
Cinta membersamaiku dalam setiap langkahku.
Dan cintalah yang menghilangkan rasa marahku pada orang itu.

Aku ingin, cinta ini diridhoi oleh Yang Maha Cinta.
Aku ingin, cinta ini mendekatkanku pada Yang Maha Cinta.
Aku tidak ingin cintaku pada dia mengotori cintaku pada Yang Maha Cinta.

Tahukah kau, bahwa orang yang berbuat itu adalah..Kau.


Yup, aku tahu. Jangan heran gitu dong, yang bikin emang bukan aku. Hehe.
Seseorang yang spesial menulis puisi ini. Aku bersyukur pada Allah karena telah menghadirkan dia di kehidupan aku.

13 Jan 05 at 10 pm :
"Kadang terasa gimana gitu, kalo inget dirimu. Aneh, menyadari bahwa ada seseorang yang begitu berarti buatku, tetapi bukan keluargaku. Seseorang yang dulunya jauh dariku.. "

Sunday, May 15, 2005

The Last Reunion

Gambar ini diambil sekitar 1 tahun yang lalu, dan momentnya adalah syukuran wisudanya Ayu. Nggak banyak yang datang. Ada mas babun, mas bebek, mas faisal juga (kl gak salah). Dan beberapa 99-ers sudah pada 'hengkang' dari Jogja, dan inilah sisanya. Hehe.



Dari kiri: Joyo (masih di jogja sepertinya), Toni (wearing red sweater. Cool guy!), Bayu (still busy with your project?), 'si gila' Yoni, Anjar (he's a nice guy), Miss Ayu (our host), Krishna 'the business man-like', Edi 'smile' (the way he smiling is always encouraging and he's always do that), Andi (behind Edi. A bit shy), and the last is me (aku manis ya kl lagi merem? :p). Hm..Wana kok gak ada ya? Adit dan hari juga gak keliatan. :D

Anyway, aku inget waktu itu, aku kekenyangan karena kebanyakan makan kacang rebus. Ya begitulah, aku sedang dalam masa pertumbuhan kala itu. Kita baru pulang jam 11-an. It was really a nice moment. I am wondering, kapan ya guys kita akan bisa kumpul2 lagi?

Latest news, Inda dan Tris sudah kembali ke kampung halaman, dan Barid bentar lagi akan berkeluarga. Hm..banyak yang belum kusebut, tapi yang jelas, aku kangen kalian semua. :